• Sen. Jul 7th, 2025

Siapa David Sacks, Pilihan Trump untuk Czar AI dan Kripto?

ByNindy Ayu

Des 10, 2024

**Siapa David Sacks, Pilihan Trump untuk Czar AI dan Kripto?**

David Sacks adalah seorang investor teknologi yang dikenal luas karena keberhasilannya dalam berinvestasi pada startup awal, termasuk Uber. Dia memiliki reputasi sebagai seorang provokator konservatif dan baru-baru ini diangkat oleh mantan Presiden Donald Trump sebagai Czar untuk bidang Kecerdasan Buatan (AI) dan Kripto. Penunjukan ini memicu banyak perhatian dan diskusi tentang perannya di masa depan industri teknologi.

Lahir pada tahun 1972, Sacks tumbuh di Johannesburg, Afrika Selatan, sebelum akhirnya pindah ke Amerika Serikat dan menyelesaikan pendidikan di Universitas Stanford. Kariernya di dunia teknologi dimulai saat ia bekerja sebagai manajer produk di PayPal, di mana ia berperan penting dalam pengembangan berbagai layanan yang membuat PayPal menjadi salah satu platform pembayaran digital terkemuka di dunia. Setelah itu, Sacks mendirikan Yammer, sebuah jaringan sosial untuk perusahaan, yang berhasil diakuisisi oleh Microsoft pada tahun 2012.

Keberhasilan Sacks dalam investasi telah terlihat jelas dengan berlatar belakangnya yang kuat di dunia teknologi. Dia dikenal sebagai salah satu investor awal di Uber, yang merupakan salah satu contoh paling sukses dari perusahaan teknologi yang mengganggu industri tradisional. Melalui investasinya di berbagai startup, Sacks berhasil membangun kekayaan yang signifikan dan menjadikannya salah satu tokoh terkemuka di Silicon Valley.

Namun, popularitas Sacks bukan hanya karena kesuksesannya di bidang investasi. Ia juga dikenal sebagai pengkritik vokal terhadap kebijakan dan ideologi yang dianggapnya tidak sejalan dengan nilai-nilai konservatif. Dengan pemikiran yang sering kali kontroversial, dia telah menyuarakan pandangannya mengenai kebebasan berekspresi, masalah privasi, dan dampak teknologi terhadap masyarakat.

Penunjukan Sacks oleh Trump sebagai Czar AI dan Kripto menandai langkah strategis dalam heralding era baru dalam pengelolaan teknologi di Amerika Serikat. Dalam konteks kebangkitan teknologi AI dan cryptocurrency yang cepat, Sacks diharapkan dapat memberikan perspektif bernas dan keputusan yang mencerminkan keseimbangan antara inovasi dan regulasi. Peran ini menjadi sangat penting mengingat tantangan yang dihadapi industri terkait, termasuk masalah etika, privasi, dan dampaknya terhadap ekonomi.

Sementara di satu sisi, Sacks dianggap sebagai sosok yang mampu memperkuat posisi Amerika dalam persaingan global di sektor teknologi, di sisi lain, ada yang skeptis tentang pengaruh pandangannya yang konservatif terhadap kebijakan yang akan diambil. Hal ini membawa pada perdebatan yang lebih besar tentang bagaimana seharusnya teknologi diatur dan bagaimana inovasi dapat dipromosikan tanpa mengorbankan nilai-nilai masyarakat.

Keputusan Trump untuk menunjuk David Sacks sebagai Czar AI dan Kripto dapat dilihat sebagai upaya untuk mengintegrasikan suara konservatif ke dalam diskusi yang semakin kompleks mengenai masa depan teknologi di Amerika. Seiring dengan berjalannya waktu, perannya akan menjadi sorotan dalam menentukan jalur kebijakan di tengah kemajuan teknologi yang terus berkembang. Dalam era di mana AI dan kripto semakin mendominasi, Sacks akan memegang kunci untuk menjembatani inovasi dan regulasi di bidang yang sangat dinamis ini.